Saya rasa kita semua sepakat bahwa hidup itu penuh masalah dan rumit. Di
sisi lain kita juga tahu, walaupun sulit, hidup juga penuh hal-hal
positif dan kebahagiaan. Nggak selamanya kita berada di bawah, suatu
saat pasti roda berputar dan kita ada di atas. Tapi meskipun tahu bahwa
hidup itu berat, kadang tanpa sadar kita melakukan hal yang malah
membuat hidup jadi lebih berat lagi.
Ada beberapa hal kecil yang mungkin bisa mulai kita lakukan tahun ini
dalam rangka berhenti membuat hidup kita menjadi lebih rumit.
1. Komunikasi. Karena orang lain nggak bisa membaca pikiran kita.
Kadang kita lupa kalau kita bukanlah pusat dari alam semesta. Yang tahu
bagaimana perasaan dan pikiran kita hanyalah kita sendiri. Kita nggak
bisa berharap dan berasumsi bahwa orang lain bisa mengerti apa yang kita
mau tanpa harus dijelaskan. Oleh karena itu, komunikasi adalah
kuncinya. Kalau ada sesuatu yang membuat kita nggak nyaman, tinggal
ngomong aja kepada yang bersangkutan. Jangan marah-marah. Nggak perlu
teriak-teriak. Jangan tantrum kayak anak balita. Sebaliknya, justru kita
harus berbicara logis dan memberikan kesempatan kepada orang lain untuk
berbicara. Itu kan poinnya berkomunikasi. Bisa jadi kita akan sangat
terkejut melihat ternyata banyak banget masalah yang bisa diselesaikan
dengan berkomunikasi secara sederhana.
2. Menghabiskan waktu dengan orang-orang yang positif.
Kalau kita terbiasa dikelilingi oleh orang-orang negatif, tanpa sadar
perasaan bahagia yang kita punya akan tersedot menjadi negatif juga.
Maka mulailah menghabiskan waktu dengan orang-orang yang berpikir,
bertindak dan membawa perubahan positif dalam hidup mereka. Ini akan
membantu kita untuk melihat hidup dari kacamata positif, bahwa walaupun
banyak masalah tapi pasti akan ada jalan keluarnya.
3. Berhenti khawatir.
Manusia memang nggak lepas dari rasa takut dan khawatir, dan itu adalah
hal wajar. Akan menjadi nggak wajar kalau kita khawatir berlebihan
terhadap sesuatu yang mungkin nggak akan terjadi. Semakin kita khawatir,
biasanya imajinasi kita akan semakin luas dan menciptakan hal-hal yang
kita nggak inginkan. Jadi, fokuslah pada sesuatu yang bisa kita
kendalikan dan lakukan yang terbaik di situ.
4. Jangan selalu menyalahkan orang lain.
Memang paling enak menyalahkan orang lain untuk hal-hal yang terjadi di
luar keinginan kita, tapi ini menunjukkan bahwa kita nggak dewasa karena
nggak mau menerima tanggung jawab dan konsekuensi dari tindakan yang
kita lakukan. Lagi pula, menyalahkan orang lain nggak akan menghasilkan
apa-apa. Apa keadaan akan jadi lebih baik? Nggak juga, kan.
5. Berhenti mencoba mengubah orang lain.
Kita bisa memaksa orang lain untuk melakukan sesuatu sesuai dengan
keinginan kita, tapi itu nggak akan bertahan lama. Satu hal yang perlu
disadari adalah orang nggak akan berubah kalau dia sendiri nggak mau
berubah. Ada kalanya, kita harus menerima orang apa adanya dan berhenti
mengubah mereka.
6. Berhenti terobsesi dengan masa depan dan masa lalu.
Nggak ada yang melarang untuk menyesali masa lalu atau merencanakan
masa depan dengan teliti dan cermat. Tapi yang perlu diingat adalah kita
hidup pada saat ini. Dengan memberikan energi, fokus dan perhatian
lebih kepada masa kini, hidup kita akan menjadi lebih sederhana, lebih
menyadari apa yang terjadi di sekeliling kita dan bisa membuat perbedaan
besar dalam hidup itu sendiri.
7. Menyadari bahwa dalam hidup ini nggak ada yang sempurna.
Kadang kita terobsesi dengan kesempurnaan. Menunda melakukan suatu hal
karena menunggu waktu yang tepat, orang yang tepat, saat yang tepat—tapi
semakin lama kita menunggu mungkin aja kesempurnaan itu nggak akan
pernah datang dan semuanya sudah telanjur terlambat. Lakukan apa yang
perlu dilakukan, berhenti menunda-nunda, dan fokus terhadap langkah
positif berikutnya.
8. Jangan membanjiri pikiran dengan terlalu banyak informasi.
Masalahnya, di era internet, media sosial dan akses informasi yang tanpa
batas—tanpa disadari tiap kali membuka internet, otak kita akan
menyerap informasi secara sadar maupun nggak sadar. Mungkin sesekali
kita harus berhenti terobsesi membuka akun media sosial kita tiap
beberapa menit, membatasi dan menyortir informasi yang masuk. Kebanyakan
informasi yang sebetulnya tidak perlu malah akan membuat kita
terganggu, khawatir dan ujung-ujungnya berpikir lebih dari pada yang
diperlukan.
sumber : http://id.she.yahoo.com/delapan-cara...071745097.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar