Kamis, 13 Maret 2014

Doa Ku Sepanjang Hari...


Tuhan,
bukankah kakek moyangku, Adam pernah jomblo juga, sebelum malam malam Kau ambil rusuknya, dan Kau jadikan Hawa?


Tuhan,
telah ribuan malam aku lewati sendiri, mengapa tak juga Kau ambil rusukku, dan menjadikannya sebagai pasanganku? Atau jangan-jangan Kau telah mengambilnya diam-diam, lalu Kau letakkan di tempat tersembunyi, sebuah tempat yang kusebut misteri, supaya aku sibuk mencari?

Tuhan,
bukan aku tak sabar, namun aku selalu gemetar, mungkin saja dia sedang digoda setan, untuk makan buah kuldi di dekat semak belukar.
Ya kalau makan buah kuldinya sendirian tak jadi soal, tapi bisa saja dia sedang suap-suapan, bersama lelaki bengal.

Oh Tuhan,
hari ini kuserahkan kejombloanku, kepada-Mu.

Amin :|

2 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Bung Irsyat, alangkah baiknya menyertakan judul serta nama penyair aslinya di dalam puisi ini. Terima kasih.

    https://normansatria.wordpress.com/2013/01/30/doa-seorang-jomblo/

    BalasHapus